Dalam Ilmu Manajemen, kita mengenal fungsi manajemen, yaitu POACE: Planning / perencanaan, Organizing / pengorganisasian, Actuating / pelaksanaan, Controlling / Pengawasan dan Evaluating / Evaluasi. Dalam Mengukur suatu Organisai dalam mencapai tujuannya, kita mengenal metode Analisis SWOT: kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats). Dalam merumuskan, memproses dan mencari solusi atas permasalahan - permasalahan dalam pencapaian tujuan organisasi, kita mengenal metode Daftar Inventarisasi Masalah (DIM). Dalam Proses Estafet / Regenerasi / Kaderisasi kepemimpinan dalam organisasi, kita mengenal berbagai bentuk pelatihan dasar+menengah+lanjutan. dan seterusnya...
>> di sebuah Kampus Islam, Dalam Sidang Laporan PertanggungJawaban Akhir periode organisasi <<
Pada malam ini, Akhirnya (setelah 2 tahun Ngaret / Telat) berlangsung juga sidang pertanggungjawaban dari Organisasi dakwah kampus yang seharusnya dua tahun yang lalu jabatannya berakhir. Dalam ruangan ini, Telah hadir di sisi kursi peserta: hanya seorang Mahasiswa sekaligus kader. di sisi kursi pengawas: segelintir Dewan Mahasiswa yang duduk dengan raut wajah harap - harap cemas. di sisi pelapor: tinggalah BPH (badan pelaksana Harian) Organisasi yang terdiri dari Ketua Umum+Sekertaris+Bendahara.
*SUAMI OTAK KIRI
Soki: (Berpidato+melaporkan laporan pertanggungjawaban)
(Ba'da Tahmid wa Shalawat+salam Hormat)
Siapa yang tidak kenal Organisasi Dakwah kampus kita? apalagi jika sudah menyinggung nama - nama besar pendirinya yang harum di se-antero kampus di indonesia. organisasi yang sudah berumur lebih dari dua puluh tahun ini sudah banyak mengukir sejarah dan prestasi. sebagai Kader sekaligus pemegang estapet kepemimpinan saat ini, saya merasa bangga berada di dalamnya.
(Senyum Kesemek) Namun, Era Keemasan itu tinggalah "Nostalgia Merah Muda" yang selama ini dibanggakan oleh para senior / alumni kepada kita selaku kadernya. Begitu dalamnya kita larut dalam Nostalgia ini sehingga kita tidak rela untuk mengakui sebuah kenyataan bahwa organisasi ini hampir punah.
Lain dulu, lain sekarang. AD/ART, GBHO dan GBHK organisasi yang sudah usang ini lambat laun Menenggelamkan kita dalam Hiruk pikuknya perkembangan peradaban kampus. Giroh kami sudah hanyut dan terkikis zaman,,,dan Mohon Maaf, sy merasa gagal mengemban amanah ini...(Berlinang Air mata)
***
Sekertaris: Dari 49 Pengurus yang dilantik, 30 orang mengalami seleksi alam dan gugur. selebihnya tidak pernah ada kabar lagi sampai malam ini. Berdasarkan wawancara, rata - rata mereka keluar karena sudah kehilangan arti dengan model organisasi dakwah yang membosankan dan Usang ini.
***
Bendahara: Berdasarkan Perencanaan Keuangan dalam Rapat kerja Organisasi, dari total Kas kita sebesar Rp. 100.000.000 (seratus juta rupiah), baru terpakai Rp. 25.000.000. itu semua untuk program kajian mingguan + seminar bulanan. Selebihnya kami kembalikan ke bagian kuangan tingkat Universitas.
***
Serah Terima Jabatan pun berlangsung: dari Soki selaku Pemimpin Organisasi Sebelumnya kepada Soka Selaku pimpinan Aklamasi dan pemegang estafet kepemimpinan selanjutnya. proses ini disaksikan oleh para dewan Mahasiswa. forum yang singkat ini pun berakhir. setelah memberikan brifing dan wejangan - wejangan kepada soka, mereka pun meninggalkan soka seorang diri yang duduk terpaku dalam bayang - bayang Masa depan organisasinya…
*SUAMI OTAK KANAN
- Masih di Ruangan Sidang LPJ, dalam Heningnya suasana malam di kampus -
SOka: ( sepanjang malam+sendirian Menyusun: POACE+SWOT+DIM Organisasi) Ya Allah, Sungguh tidak ada daya dan kekuatan kecuali atas pertolonganMu (dahinya mengkerut+berkeringat) Mudah – mudahan dengan Qiyamullail ada solusi (Soka beranjak ke masjid untuk melaksanakan qiyamullail)
***
- Di Masjid , Ba’da Qiyamullail -
Soka: (Senyum Misterius) Hehe, Alhamdulillah Ya Allah atas idenya…
***
Selaku pemimpin dan pengurus tunggal, Soka mencoba mulai mencari solusi dalam menghidupkan kembali Organisasinya. ia melakukan berbagai metode dan salah satunya melalui Angket yang disebarkan kepada hampir seluruh + perwakilan Mahasiswa, untuk menganalisis kebutuhan Mahasiswa yang nantinya dilanjutkan dengan Metode Pemasaran ala Soka.
Hasil Angket Kebutuhan Mahasiswa:
1. Kami Butuh Program – program pengembangan minat dan bakat (Seni + Olah raga)
2. Kami Butuh Link Beasiswa, hubungan kerja dan Modal Bisnis
3. Kami butuh keringanan biaya kuliah
4. Kami butuh kelengkapan fasilitas penunjang perkuliahan
5. dll
***
setelah merumuskan beberapa kesimpulan dari hasil angket, soka memajang pamflet - pamflet pengumuman di seluruh papan pengumuman Fakultas,:
“ WOoooOOyyy Orang – Orang……!!! Assalaamu ‘alaikum!”
“Wahai Para Pecinta Seni (Musik / Drama / Tari / Grafis / Sastra, dll) dan Olahraga (futsal, Basket, Tennis, Bulu tangkis, takraw, renang, dll)! ”
“Wahai Calon Peraih BeaSiswa, Karyawan dan Pengusaha!”
“Wahai Para pembela Aspirasi Mahasiswa!”
“Wahai Para Cendikiawan dan Ilmuwan!”
"Wahai kalian yang rindu akan kemajuan kampus!"
“ Organisasi Dakwah Kampus Menyapa dan Mengajak Anda bergabung dalam kepengurusan kami!
InsyAllah, kami akan mewujudkan Kebutuhan dan impian Anda!
Mari kita sambut Masa depan yang cerah bersama Organisasi Dakwah Kampus!!!”
Para Mahasiswa:
- Bang soka, kita daftar di bidang seni yak?
- Ka soka, mau dong bidang Hubungan Diplomatiknya?
- klo abang butuh Ketua bidang Olahraga? Gw orang yang tepat!
- Posisi sekertaris dan bendaharanya masih kosong kah kak soka?
- Ka soka, klo kita cocoknya di bidang apa yak?
- Seni? Olahraga? Litbang? HubDip?
Tawaran Soka disambut baik oleh para Mahasiswa. Proses Perekrutan, klasifikasi dan Pengarahan pun berlangsung dengan baik.
Soka: (berdiri di hadapan Forum) Oke, InsyAllah, melalui lembaga ini, sy akan berusaha semaksimal mungkin membantu mewujudkan impian / kebutuhan anda semua…silahkan masing – masing bidang membuat program apapun yang kalian suka asalkan positif dengan maksud dan tujuan yang baik!
Para Pengurus: (Riang gembira) Gw suka Gaya lo browww!!!
Soka: (Senyum Sembako) untuk itu, boleh kah saya mengajukkan sebuah program saja yang menyangkut partisipasi kita semua?!
Para Pengurus: (Senyum gembira) Program apa dulu nih BOss?
Soka: dari semua program yang kalian ajukan kepada saya, sy Cuma minta satu program ini saja yang mudah – mudahan kalian bisa komitmen dengannya, yaitu Pengajian Mingguan?!
Para Pengurus: (Menghela Nafas) Hehehe…klo soal itu sih kita siap BOSS!!!
“Jadi Apapun+kapanpun+bagaimanapun+dimanapun anda nantinya, Jadilah Da’i bagi diri dan orang lain!” Nasihat Kiyai.
Dalam hal ini, soka sadar bahwa dirinya sudah banyak disibukkan dengan urusan kepemimpinan. Maka, Beliau pun meminta bantuan kepada Mahasiswa senior / junior yang Alim dan bersemangat dalam Dakwah untuk membantunya dalam membimbing forum pengajian pengurus. Melalui tim dakwah inilah soka menitipkan Visi, Misi dan Tujuan Organisasi dengan spirit Ikhlas Semata – mata karena Allah.
Organisasi pun berkembang sesuai kebutuhan zamannya, Mendapat respon yang baik dari para Mahasiswa, memfasilitasi kebutuhan – kebutuhan mereka dan Menyatukan Pengurusnya dalam Forum Qur’an. Melalui forum Qur’an, Pengurus dibina Aqidah dan Akhlaq mereka. Ditanamkan semangat Ikhlas (Karena Allah dan Tujuan Akhirnya untuk Allah), Berlomba – lomba dalam kebaikan dan semangat persaudaraan karena Allah.
***
- Dalam Pelaksanaan Program Seminar dari bidang Litbang.
OC Pelaksana: (berlari ke TKP untuk mempersiapkan Kegiatan… Sampai di TKP…HEran) Lho kalian ternyata udah sampai disini toh?
Panitia 2: (Senyum Sembako) Hehe…Fastabiqul Khairaat!
Panitia 1: (Senyum tulus) Syukurlah ane pikir Cuma ane yang peduli sama kegiatan ini, hehe
Panitia 2: Husnudzhonlah, kita kan satu di dalam persaudaraan?
***
Dalam Turnamen Sepak Bola.
Wasit / Panitia: (Meniupkan pluit pertanda pelanggaran + memberikan kartu merah!)
Pemain: (menghampiri) Kampret lo! Gila ye, mana simpati lo sama Fakultas sendiri?!
Wasit: (Senyum tulus) sesungguhnya Allah dan para malaikat menjadi Saksi atas amanah ini. Supportiflah, menang dan kalah atas kehendak Allah. Maka, berusaha dan bertawakkal lah!
Pemain: (Tersentuh) Idih, Sejak kapan lo jadi alim begini? Ck, Akh terserah lo dehh…
***
Pelatihan Kader Dasar .
SC pelaksana: (membacakan Tata tertib kegiatan) semua aktifitas pelatihan harus berhenti ketika ada panggilan adzan. Setelah itu peserta solat berjamaah di masjid! semua peserta dihimbau untuk memperhatikan solat dhuha dan Qiyamullail.
Peserta: (mengacungkan tangan) Kak, bukannya ane gak suka, tapi kan waktu kita padat nih, bukankah lebih baik kita sesuaikan dengan Sikon aja? Gmn?
OC Pelaksana: (Senyum Sembako) Sesungguhnya Allahlah Sang pemilik Waktu, tidak ada yang lebih baik melainkan sikon yang mengikuti waktu solat! Kami khawatir Allah tidak merahmati organisasi dan kegiatan ini, bukankah karena Rahmat Allah kita masih dibiarkan hidup?
***
Pekan Raya Seni Kampus.
Tata Tertib:
……………….
Panitia, Peserta dan Penonton / pengunjung Wajib menjaga Akhlaqul karimah selama program berlangsung. Khusus bagi wanita wajib menutup aurat dalam semua aktifitas di dalam pekan raya seni kampus
Semua pedagang yang berpartisipasi dalam kegiatan ini, wajib mentaati Peraturan yang ditetapkan Organisasi, “ Berniaga penuh berkah dengan Fiqih Ekonomi Islam”
Peserta: (Jengkel + komplain) Apa – apaan ini? Ini namanya membatasi kreatifitas?!
Panitia: (Senyum Sembako) InsyAllah saya Optimis teteh dan mbak adalah orang yang sangat kreatif! InsyAllah kalian bisa tetap kreatif tanpa harus mengumbar aurat! Justru selama ini kita terpaku dengan konsep yang usang, Padahal kreatifitas tidak mesti mengorbankan aurat kan? Ayolah, keluarlah dari konsep yang terkotak – kotak itu? Kreatif tapi Syar’i lebih baik...
Pedagang: (Menerima Diklat dasar tentang Fiqih Ekonomi Islam)
***
Dalam Forum Lembaga Dakwah Kampus se – Indonesia.
Kabid Hubungan Diplomatik: (presentasi di hadapan forum)
"Melalui Majelis Al – Qur’an, Organisasi dan kampus kami tengah mengalami percepatan pembangunan moral: apatis menjadi aktif yang kondusif menjadi dinamis. Pertemuan demi pertemuan di dalam majelis Qur’an, menyatukan visi kita, membangun semangat kerja kita semata – mata karena Allah. Kami diajarkan untuk merubah rasa kecewa menjadi doa dan menumbuhkan nuansa kekeluargaan di dalam tubuh organisasi. Sungguh rahmat Allah telah tumbuh dalam kampus kami. semua karena Rahmat Allah...
…Oya, Ketua kami juga menyampaikan salam persaudaraannya untuk kalian semua! beliau mengajak kalian semua untuk berkunjung ke kampus kami!"
***
Dalam Menyerap Aspirasi dan Partisipasi Aktif dari semua Mahasiswa, soka mengunjungi semua kelas dan Memberikan undangan + Surat keputusan pengangkatan semua ketua kelas (Kejutan) sebagai Dewan Perwakilan Mahasiswa Tingkat Kelas (DPMTK). Mereka bertugas sebagai lembaga control dan aspirasi karena dewan sebelumnya sedang mengalami krisis organisasi (nihil kader).
Soka: (Masuk Kelas yang tengah dalam proses belajar) Assalaamu ‘alaikum!
Mahasiswa: Wa ‘alaikum salaam…
Soka: (menyapa menghampiri dosen yang juga sekaligus Dekan Fakultas) Pak, mohon minta waktunya sebentar saja demi kemajuan kampus?!
Dekan: (Senyum + Menghimbau seluruh Mahasiswa) Perhatian Semuanya, Pak soka mau bicara!
Soka: (Salam+Puji Syukur) Dalam Rangka menyongsong “Masa Depan Yang cerah” bagi kita dan kampus ini, kami dari Organisasi Dakwah Kampus minta kerjasama kalian untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan kami, pengawasan kinerja kami dan menyampaikan aspirasi kepada kami. Untuk itu, sy minta kepada ketua kelas untuk maju kesini!?
Ketua kelas: (berjalan menghampiri + gugup) Sy ketua kelasnya, ada apa ka?
Soka: (Memberikan Surat Keputusan yang sudah dipersiapkan + Senyum Sembako) SELAMAT! Melalui surat ini, anda telah Resmi menjadi Dewan Perwakilan Mahasiswa tingkat kelas! Tugas dan Wewenang anda sudah tertera di dalam surat ini! Mohon dipelajari! Hal – hal yang belum diatur, akan kita atur kembali dalam tempo yang sesingkat – singkatnya.
Ketua kelas: (Bengong + Ngomong apaan sih?)
Soka: (Meminta persetujuan Mahasiswa sekelas) bagaimana semuanya!!! Sah?
Mahasiswa: (Teriak) Sah!!!
Ketua Kelas: (Bengong + Terpaku)
Soka: (menepuk pundak ketua kelas) Hehe, santai bro, nanti kita bicarakan lebih lanjut dalam rapat - rapat selanjutnya yang akan diatur dalam tempo sesingkat - singkatnya! makanya ente harus dateng sebagai bentuk partisi aktif, demi masa depan yang cerah!
Begitu seterusnya. Dari kelas – ke kelas dan lintas fakultas, soka dan tim mengangkat Para anggota DPMTK. Melalui DPMTK yang dibina secara konsisten melalui komunikasi formal dan non formal, Organisasi Dakwah Kampus berhasil mewujudkan iklim kampus yang dinamis.
>> Dalam Sidang Laporan PertanggungJawaban Akhir periode organisasi <<
Akhirnya setelah masa periode berakhir (2 tahun), sampailah mereka dalam sidang Pertanggungjawaban. Dalam ruang ini, Telah hadir di sisi kursi peserta: dipadati Sejumlah Kader, Mahasiswa dan Undangan. di sisi kursi pengawas, Hampir semua Dewan Perwakilan Mahasiswa tingkat kelas. di sisi pelapor, Seluruh Pengurus Organisasi yang tersisa.
Soka: (Berpidato+melaporkan laporan pertanggungjawaban)
...Ba'da Tahmid wa Shalawat+salam Hormat...
"Dari generasi ke generasi, estafet kepemimpinan ini mengalami pasang surut. Sering kali kita mendengar kisah para alumni yang membanggakan saat mereka menjabat, sekaligus rasa kecewa yang mendalam terhadap kinerja para kadernya yang tidak sesuai harapan mereka. Akhirnya, antara alumni dan kader saling menghujat dan menyerang. Sering kali di tubuh organisasi mana pun, ditemukan banyak Perbedaan dan perdebatan sehingga timbul rasa kecewa. Akhirnya, Terjadilah proses seleksi alam yang menguras pengurusnya. Sering kali Organisasi Dakwah terjebak dalam konsep pemikiran+pergerakkan yang ekslusif sehingga menimbulkan kesenjangan sosial dan bahkan ada juga yang mengesampingkan nilai – nilai dasar dakwah yang utama.
Marilah kita berbicara ke dalam. Kita sering lupa bahwa Allahlah yang berkuasa atas diri dan kehidupan ini. Berkumpulnya kita disini, maju dan mundurnya suatu organisasi bukan karena saya, bukan karena alumni, bukan karena kalian tapi semua karena Rahmat Allah! mintalah petunjuk dan bantun dari Allah dalam semua urusan kita! Sesungguhnya kita semua (Alumni+Pengurus+DPMTK+Mahasiswa+Undangan) adalah satu di dalam satu persaudaraan, Kampus dan utamanya ISLAM. Jagalah semangat ini di dalam hati kita semua, semata – mata karena Allah dan Persaudaraan yang penuh kasih dan sayang…"
***
Sekertaris: Dari 100 Pengurus yang dilantik, 35 orang mengalami seleksi alam dan 'Syahid'. Selebihnya, mereka yang istiqomah dalam majelis Qur’an tetap bertahan sampai malam ini. Berdasarkan wawancara, rata - rata mereka keluar karena Faktor Eksternal Organisasi.
***
Bendahara: Berdasarkan Perencanaan Keuangan dalam Rapat kerja Organisasi, dari total Kas kita sebesar Rp. 122.000.000 (seratus dua puluh dua juta rupiah), 75 % digunakan dalam Hampir semua program – program bidang dan BPH, selebihnya diinvestasikan dalam Pengembangan UMKM (Usaha Mahasiswa Kecil dan Menengah) demi mewujudkan kemandirian Finansial Organisasi dan Mahasiswa...